GERAKAN SETENGAH MILYAR MASKER

Kami Melindungi Kalian Dan Kalian Melindungi Kami

Rabu, 05 April 2023

Icon Patung Ikan Desa CIBUNIAN Pernah Menjadi Tempat Favorite Yang Sangat Penomenal Pada Masanya

 Icon Patung Ikan


satelitpamijahan.com|| Cibunian ~ Patung Ikan yang berlokasi di Desa Cibunian tepatnya di Jembatan Cianten menjadi salah satu Icon tempat Favorit warga Masyarakat Sekitaran 4 Desa yaitu Desa Cibunian, Desa Purwabakti, Desa Ciasmara dan Desa Ciasihan. (Rabu, 26 Agustus 2020)

Siapa yang tidak tau dengan patung ikan ini, dulu pada masanya di lokasi ini adalah tempat ternak ikan Emas terbesar yang ada di wilayah Pamijahan bagian Barat, tepatnya di Desa Cibunian, sebuah ternak ikan mas yang dialiri sungai Cianten, dengan air kali yang jernih belum ada sampah dan sangat lumayan deras, bahkan di kali tersebut ada yang kedalamannya mencapai kurang lebih 5 s/d 7 meter yang namanya semacam (Leuwi) kalau dalam bahasa sunda, lokasi ini juga menjadi salah satu daya tarik pengunjung untuk sekedar mandi bersama, dengan aliran air yang bersih tanpa sampah, orang tua, muda-mudi bahkan anak-anak tidak sedikit yang selalu ikut bermain di bagian tepi kalinya. 


Setiap bulan puasa tepatnya ba'da subuh dan menjelang maghrib tempat ini menjadi tujuan Favorit, banyak warga yang ngabuburit atau lari pagi dan lokasi ini juga menjadi sebuah titik kumpulnya warga masyarakat untuk sekedar melihat pemandangan disekitar.


Tempat ini menjadi sejarah bagi warga masyarakat yang kelahiran tahun 90'an pasalnya pada saat itu semua nampak asri dan semua serba Natural, semua orang saling bercenkrama, saling sapa satu sama lain, tidak seperti pada saat ini, semua anak-anak sudah sibuk dengan Gadgetnya masing masing, lingkungan sekitar sudah kotor banyak sampah, rumput sudah tidak lagi hijau, airnya pun sudah terkontaminasi sampah, kotoran manusia dan sampah dapur dan air sabun Detergen bekas cucian membuat lokasi ini menjadi tidak asri lagi, tampak kotor dan tidak terawat.


Tempat ini awalnya di miliki oleh seorang Saudagar kaya yaitu bapak Haji Onih, setelah beliau meninggal lalu kolam peternakan Ikan dan semua aset yang ada di dalamnya berikut patung Ikannya di jual, meskipun terlihat kumuh dan tidak terawat tempat ini masih banyak dijadikan tempat nongkrong anak-anak muda. Ditambah saat ini sekarang sudah ada bendungan PLTA milik Perusahaan JDG dulunya, yang sekarang dibeli oleh Perusahaan TAMARIN (kalau tidak salah) sehingga ada sedikit data tarik tersendiri buat para pengunjung.


Mudah-mudahan kedepan tempat ini menjadi tempat yang indah seperti dulu lagi, dan semoga lokasi ini selalu menjadi icon bersejarah, akan tetapi itu semua bisa terwujud tergantung si Pemilik lokasi tersebut, mau dijadikan seperti apa nantinya.


Reporter : Eldzi

Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Blog Archive