satelitpamijahan.com || Ciasmara - Lokasi Objek Wisata Panca Warna atau sering di sebut wisata Cibeureum Desa Ciasmara dapat surat peringatan ke-1 dari Kasi Trantib SATPOL PP Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor. (Jum'at, 29 Mei 2020)
Sejumlah tempat wisata yang ada di kawasan Kecamatan Pamijahan, Bogor di tutup terkecuali objek wisata yang berlokasi di Cibeureum Desa Ciasmara Kecamatan Pamijahan, lokasi ini padahal sudah pernah di tutup sekitar 2 bulan kebelakang, kalau tidak salah sebelum bulan puasa Ramadhan kemarin oleh Pihak Pemerintahan Desa Ciasmara bekerja sama dengan Pihak BinMas Kepolisian Polsek Cibatok, Karang Taruna dan Tokoh Masyarakat setempat, akan tetapi himbauan ini tidak di gubris oleh pihak pemilik atau pengelola lokasi wisata, sehingga Pasca Lebaran ini lokasi wisata ini masih aktif beroperasi padahala pihak Pemerintah belum mengeluarkan surat atau keputusan terkait izin Operasi Tempat Objek Wisata.
Sejumlah warga Masyarakat baik itu warga lokal maupun warga yang dari luar wilayah Kecamatan Pamijahan berduyun-duyun, berlalu-lalang pulang dan pergi ke tempat Wisata yang berlokasi di Cibeureum untuk sekedar Refreshing, Jalan-jalan atau melakukan Tamasya Mandi Di Kolam renang (Pemandian Air Panas/dingin) ada juga orang yang hanya sifatnya Bersilaturahmi di saat Lebaran tiba, sehingga membuat resah warga masyarakat yang ada di sekitar wilayah Lokasi Wisata, karena mereka khawatir para Pengunjung dengan sadar atau tidak sadar membawa Virus Corona ke Lokasi wisata. Meskipun situasi seperti ini menjadi sebuah rutinitas tahunan yang dilakukan setahun sekali, bisa dikatakan sebuah tradisi oleh kebanyakan warga, kita sudah paham betul kondisi seperti ini dan menjadi sebuah kebiasaan tersendiri apabila lebaran atau hari Raya tiba, sudah pasti banyak warga yang berbondong-bondong melakukan Tamasya atau piknik ke sebuah lokasi Objek Wisata dihari-hari Normal.
Lain halnya saat ini, mengingat situasi dan kondisi sedang mewabah Virus Corona atau Covid-19, maka rutinitas atau tradisi kumpul-kumpul apalagi pergi ke tempat wisata ini justru dilarang untuk sementara waktu.
Dalam rangka Pencegahan, Pengawasan, dan Penanganan Wabah Virus Covid-19 di Kabupaten Bogor, Pemerintah daerah telah menerbitkan Peraturan Bupati Bogor Nomor 16 tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) di Kabupaten Bogor. Bahwa Pemilik/Pengelola Wisata yang melakukan aktifitas atau dengan sengaja membuka Acces masuk atau sengaja melakukan pembiaran lokasi wisata tetap beroperasi berarti telah melakukan pelanggaran sebagaimana tersebut diatas, maka keluarlah surat peringatan pertama kepada Pemilik/Pengelola Wisata, lalu Karang Taruna "Putra Asmara" bekerja sama dan ikut berpartisipasi dengan pihak SATPOL PP, tidak kelewatan pihak Pemdes Ciasmara pun ikut langsung turun tangan menutup kembali jalan menuju lokasi tempat wisata Cibeureum.
Kegiatan Penutupan ini hanya bersifat sementara, meskipun belum tau sampai kapan, kegiatan ini dilakukan semata-mata untuk kebaikan bersama, demi memutuskan mata rantai penyebaran wabah Virus Corona atau Covid-19 di wilayah tingkat daerah sampai tingkat Pemerintahan Pusat.
Pihak Pemdes Ciasmara atau Pihak Karang Taruna sangat peduli sekali terhadap keselamatan dan kesehatan Warga Masyarakat Desa Ciasmara khususnya, umumnya warga masyarakat luar dari wilayah Kecamatan Pamijahan, maka penutupan lokasi wisata ini bukan tanpa alasan.
Semoga warga masyarakat lebih berhati-hati dan tetap waspada, dan semoga bisa lebih bisa memaklumi dalam situasi dan kondisi Pandemi Covid-19 ini.
"Kami sangat Peduli sekali terhadap keselamatan dan kesehatan warga masyarakat, sehingga kami selaku Karang Taruna atau Organisasi Kepemudaan yang ada di Desa Ciasmara, merasa terpanggil dan langsung ikut serta berpartisipasi dalam penutupan tempat wisata ini, semoga pihak pengelola tempat wisata tetap berpikir Positif dan tidak mengabaikan Surat Peringatan ini, karena kami khawatir, kalau saja masih tetap buka, bukan tidak mungkin tempat wisata ini akan ditutup untuk selamanya." Ucap salah seorang anggota Karang Taruna yang enggan disebutkan namanya.
Reporter : Eldzi
0 komentar:
Posting Komentar